Kuala Pembuang – Sekitar delapan desa di wilayah Kabupaten Seruyan belum memiliki tenaga kesehatan yang menetap, sehingga berdampak masih kurang maksimalnya pelayanan kesehatan.
Di samping itu, ada juga desa yang hanya memiliki 1 tenaga kesehatan, ada yang hanya tenaga bidan, ada juga hanya memiliki tenaga perawat dari yang seharusnya tersedia tenaga bidan dan perawat
Kadis Kesehatan Seruyan dr Bahrun Abbas mengatakan, sebagai langkah untuk mengatasi kekurangan tersebut, pemerintah daerah setempat secara bertahap menambah tenaga kesehatan dari rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK)
“Desa-desa yang masih kekurangan tenaga kesehatan menjadi fokus utama kami untuk ditempatkan tenaga kesehatan baru,” kata Bahrun Abbas, Jumat.
Dia menambahkan bahwa keluhan masyarakat terkait kekurangan tenaga kesehatan sedang diupayakan untuk dipenuhi guna meningkatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik.
Langkah ini diharapkan dapat membantu mengurangi disparitas dalam akses kesehatan antara daerah perkotaan dan pedesaan, serta memastikan bahwa setiap warga Kabupaten Seruyan mendapatkan layanan kesehatan yang sesuai dengan standar.