Pewarta: Ricky Setiawan
Kuala pembuang, Kepala DKPP Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah Albidinnor mengatakan bahwa masa tanam padi periode Oktober-Maret (Okmar) tertunda dikarenakan musim kemarau, El Nino atau pemanasan suhu muka laut.
“Informasi terakhir yang pihaknya dapat bulan November diperkirakan akan terjadi hujan dan kita akan menyesuaikan nantinya” kata Albidinnor, di Kuala Pembuang, Kamis.
Dia mengatakan, tertundanya musim tanam ini diakibatkan oleh El Nino, karena berdasarkan Badan Meteorologi, Klimatologi,dan Geofisika (BMKG) El Nino atau fenomena pemanasan Suhu Muka Laut (SML) ini Meningkatkan potensi awan di samudra Pasifik tengah dan mengurangi curah hujan di wilayah sekitarnya termasuk seperti di Indonesia.
“Pastinya dengan karena tertundanya masa tanam berdampak pada waktu panen yang berubah dan biasanya rentan terhadap serangan hama wereng, hujan segera turun di bulan Oktober ini sehingga di bulan November tersebut sudah menanam ”harapannya.
Tertundanya musim tanam ini juga diperkirakan berakhir pada bulan November, apabila tidak maka perkiraan bisa tanam di bulan Desember, hal ini juga berdampak pada tidak bisa dilakukannya tanam serentak apabila ketersediaan air tidak merata.