RSUD Menargetkan akan Membuka Layanan NAPZA Tahun 2024

Uncategorized36 Dilihat

Jelajah Borneo- Kuala Pembuang – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kuala Pembuang tahun 2024 menargetkan akan membuka layanan Instalasi Rehabilitasi Ketergantungan Narkotika, Psikotropika, dan Obat Terlarang (NAPZA).

Plt Direktur RSUD Kuala Pembuang, dr. Ali Wardana, menyatakan bahwa persiapan untuk membuka layanan ini sedang dilakukan, termasuk penyiapan beberapa ruangan khusus di rumah sakit tersebut.

“Tahun ini kami menargetkan sudah dapat membuka layanan NAPZA dan saat ini tengah menyiapkan ruangan khusus di RSUD untuk penanganan pasien pecandu narkoba,” katanya. Jum’at, 15/11/2024.

Ali Wardana menjelaskan bahwa fasilitas ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan layanan rehabilitasi NAPZA.

Selain menyiapkan ruangan khusus, RSUD Kuala Pembuang juga memfokuskan pada penyiapan sumber daya manusia. Beberapa tenaga medis telah mengikuti pelatihan khusus untuk menangani rehabilitasi NAPZA, sehingga mereka memiliki keahlian yang diperlukan dalam menangani pasien.

“Kami telah mengikutsertakan beberapa tenaga medis dalam pelatihan-pelatihan sebagai persiapan dibukanya layanan rehabilitasi NAPZA, sehingga mereka memiliki keahlian dalam penanganannya,” tambah Ali Wardana.

Saat ini, pihak RSUD juga menunggu diterbitkannya Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) dari Kementerian Kesehatan, yang merupakan penunjukan resmi bagi rumah sakit sebagai tempat rehabilitasi yang ditunjuk oleh pemerintah.(MAD).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *